Pertempuran Lima Hari di Semarang

Pertempuran ini dipicu oleh pemberontakan tawanan Jepang yang akan dipindahkan ke Semarang tanggal 14 Oktober 1945 untuk diperkerjakan mengubah pabrik gula menjadi pabrik senjata. Tentara Jepang yang berhasil melarikan diri kemudian bergabung dengan kidobutai (sebuah batalyon yang berada di bawah Mayor Kido). Puncaknya adalah ketika ada isu bahwa sumber air Candi telah diracuni dan senjata penjaga mata air tersebut telah dilucuti oleh pihak Jepang. Pertempuran tidak bisa dielakkan antara pejuang Indonesia dengan Jepang yang terjadi tanggal 15 Oktober 1945. Pertempuran yang banyak memakan korban terjadi di Simpang Lima Semarang, dan untuk mengenang peristiwa tersebut dibangunlah Monumen Perjuangan Tugu Muda di Simpang Lima Semarang.


                                                     *Monumen Perjuangan Tugu Muda*

0 komentar:

Posting Komentar